Gagal di Piala Presiden 2018, Madura Bakal Kembali Datangkan Pemain Asing Anyar

Gagal di Piala Presiden 2018, Madura Bakal Kembali Datangkan Pemain Asing Anyar - Seperti diketahui jika Madura Unitied harus tersingkir di ajang turnamen Piala Presiden 2018. Kendati demikian, Madura Unitied pun tidak terlalu berambisi di turnamen pramusim tersebut. Madura Unitied lebih berambisi menatap kompetisi elit Indonesia, Liga 1 2018. Sejalan dengan ambisinya tersebt, petinggi klub terus melakukan evaluasi terhadap para pemainnya.

Sebagaimana dilansir dari halaman bola.net (05/02/2018) Madura Unitied dikabarkan bakal melepas beberapa pemainnya jelang kompetisi Liga 1 2018 bergulir. Semenjak bergabungnya Cristian Gonzales dan Raphael Maitimo, Madura Unitied disebut-sebut sebagai tim bertabur bintang. Meskipun dihuni oelh beberapa pemain bintang, tim tersebut tidak menjamin bakal selalu tampil superior di setiap pertandingan yang dilakoninya.

Baca :

Manajer Madura United, Haruna Soemitro mempunyai penilaian tersendiri pasca Fabiano Beltrame dkk. terhenti langkahnya di perempat final. Evaluasi pemain menjadi rencana selanjutnya manajemen klub bersama tim pelatih. Tidak menutup kemungkinan pemain yang sudah kami kontrak tetap kami evaluasi,” katanya. Namun, belum diketahui hasil evaluasi kapan keluarnya. Pasalnya, saat ini skuad asuhan Gomes De Oliviera sedang diliburkan sampai waktu yang tidak ditentukan. Sampai keluar hasil evaluasi masing-masing pemain,” tegas mantan Manajer Persebaya Surabaya itu.

Yang jelas, pemutusan kontrak pemain sebelumnya tidak sampai ke babak delapan besar Piala Presiden. Patrick N’koyi buktinya. Pemain tersebut didepak Madura United pasca lolos dari babak penyisihan grup. Menurut Haruna, Madura United saat ini membutuhkan striker ‘pembunuh’. Entah itu pemain asing atau lokal, belum ada penjelasan detail terkait rencana timnya kembali ingin merekrut pemain anyar dalam waktu dekat. Tunggu dalam dua tiga hari, kami akan berikan informasi itu,” ujar Haruna.
Namun, Haruna tidak pelit berkomentar. Haruna memberi sedikit gambaran mengenai posisi calon pemain anyarnya tersebut. “Bisa gelandang, bisa striker,” ungkapnya. Lanjut Haruna, selain berencana mendatangkan pemain baru, Madura United juga direncanakan akan mengikuti Piala Gubernur Kaltim (PGK). Tujuan mengikuti turnamen PGK, tidak lepas dari rencana timnya yang ingin terus melihat perkembangan para pasukannya sebelum betul-betul bertarung di Liga 1. Kami ini masih banyak punya pemain yang harus kami seleksi termasuk striker. Kami harus menyiapkan striker-striker baru yang itu massanya tidak mungkin kami latih hanya dengan menyeleksi mereka di latihan, tetapi melalui tim resmi,” tutup Haruna.