Mogok Bertanding, Persib Bandung Terancam Terdegradasi ke Liga 2

Nampaknya keputusan Persib Bandung yang tidak melanjutkan pertandingan melawan Persija Jakarta pada kompetisi Go-Jek Traveloka Liga 1 2017 pekan ke-33 di Stadion Manahan, Solo, Jum'at (03/11/2017) bisa berdampak buruk. Persib Bandung bisa saja dianggap mundur dari Liga 1 2017.

Sebagaimana dilansir dari halaman bola.com (06/11/2017) pada laga tersebut tim Persib Bandung memtuskan untuk mogok bertanding pada menit ke-82. Keputusan tersebut diambil karena tim Persib Bandung merasa kecewa dengan kinerja wasit asal Australia, Shaun Robert Evans, " ujar Umuh Muhtar". Kekecewaan tersebut bermula dari tidak disahkannya gol Ezechiel N'Douassel pada menit ke-28. Puncaknya, pemain Persib Bandung melakukan aksi mogok bertanding setelah Vladimir Vujovic menerima kartu merah pada menit ke-82.

Dalam Pasal 13 poin 1.c disebutkan tim yang meninggalkan lapangan atau stadion sebelum selesainya pertandingan yang dijalankan dapat dianggap dan dinyatakan mengundurkan diri dari Liga 1.

Setelah itu, dalam poin 2 disebutkan klub yang mundur setelah dimulai Liga 1 maka seluruh pertandingan yang telah dijalankan dibatalkan dan dinyatakan tidak sah. Kemudian pada poin 2.c, dilaporkan ke Komisi Disiplin PSSI untuk mendapatkan sanksi tambahan.

"Iya bisa (mengacu ke Pasal 13), tetapi kami serahkan ke Komisi Disiplin," kata Tigorshalom Boboy,Chief Operating Officer PT Liga Indonesia Baru 2017.

Ancaman sanksi berat ini jelas sangat merugikan buat Persib. Selain bisa dikeluarkan dari kompetisi, Persib wajib mengembalikan seluruh subsidi yang telah diterima dari operator kompetisi.

Penulis : Cabor

Editor : Sendy

Sumber : Bola.com